Dengan angka tersebut, dapat dihitung berapa neptu weton atau hari lahir seseorang. Yaitu dengan menjumlahkan angka hari masehi dan angka hari jawa dari weton kita. Misalnya, orang yang lahir di hari selasa pahing, memiliki neptu weton 12. Itu berasal dari hari selasa yang punya angka 3 dan hari pahing yang punya angka 9. Masing-masing hari dalam kalender Jawa mempunyai angka neptu. Hari dalam perhitungan atau kalender Jawa juga punya Arti angka pasaran jawa atau makna. Berikut ini contoh tabel untuk hari pasaran jawa: siartek.com Pasaran Jawa. Ada 5 pasaran dalam kalender jawa, diantaranya Pon, Pahing, Wage, Kliwon dan Legi. Weton Minggu Wage memiliki neptu berjumlah 9. Orang-orang yang lahir pada Minggu Wage memiliki sifat Lakune Angin. Mereka adalah orang-orang yang relatif mudah dipengaruhi dan tidak punya pendirian tetap. Hal ini bisa membahayakan, sebab mereka cenderung mudah kena tipu. Di sisi lain, orang Minggu Wage terkenal cerdas dalam bidang akademis. Berikut beberapa cara untuk menentukan hari baik pernikahan pasangan sejoli berdasarkan ilmu titen Jawa: Baca Juga: 3 Weton Tiba-tiba Kaya Dalam Waktu Dekat, Berkat Kekuatan Doa dan Sedekah! 1. Menghitung weton diri sendiri dan pasangan. Pertama kedua pihak yang akan menikah harus dihitung dari hari dan pasaran pada wetonnya. Umumnya seorang pria maupun perempuan Jawa akan melangsungkan pernikanan saat berumur 25 tahun. Saat usia inilah seorang Jawa dinilai sudah matang dan siap untuk membina rumahtangga. Angka 50. Bilangan puluhan dalam Bahasa Jawa menggunakan penyebutan ‘Puluh’, seperti sepuluh (10) rongpuluh (20), telungpuluh (30) dan seterusnya. Dan satu-satunya angka yang jika ditambahkan 29 bisa dibagi 5 tapi masih sisa 3 adalah 9. Jadi penjumlahannya adalah (29+9): 5 = 38:5, maka diperoleh 7 dan masih sisa 3. Berarti hasil dari perhitungan itu adalah angka 9. Dan hasil angka 9 itu dicocokkan dengan tabel hari weton pernikahan seperti di bawah ini. 487apJp.

angka main menurut kalender jawa